Beranda » CHANDRA NANDINI » Kematian tragis fatma nanda

Kematian tragis fatma nanda

BLOG SINOPSIS

Kematian tragis fatma nanda

Kisah dimulai ketika nandini melakukan pooja dengan suaminya, nandini mengungkapkan bahwa pria bersamanya adalah suaminya, chloe mengajak helena pergi dan mengatakan kepadanya bahwa orang mungkin mengenalinya dan karena itu mengoleskan lumpur di wajahnya untuk menyamar, helena menjadi marah karena orang-orang lokal menjengkelkannya, nandini dan chandra melakukan pooja.

Chandra dan nandini saling memandang dengan penuh cinta, helena dan chloe memasuki kuil dan mereka melihat nandini dengan seorang pria dan menganggap bahwa dia adalah pacarnya, helena bilang dia tidak bisa melihat wajahnya dengan benar, chandra melihat helena dan chloe dan menjadi terganggu, chandra berpikir bahwa helena akan menemuinya dan akan segera mengenalinya, chandra mengatakan kepada nandini bahwa mereka harus pergi karena seseorang mengikuti mereka.

Helena dan chloe memasuki kuil tapi nandini dan chandra melarikan diri saat itu, chandra mengatakan kepada nandini bahwa helena mengikuti mereka dan dia akan melihat mereka dan memberitahu semua orang, nandini mengatakan bahwa tidak perlu bersembunyi karena mereka adalah suami istri, chandra bertanya kepada nandini apakah dia menerima mereka sebagai suami istri dan nandini tidak bisa berkata apa-apa.

Chandra bertanya kepada nandini apakah dia menerima dia adalah istrinya dan nandini menolak, chanakya memanggil apama untuk menemuinya dan bertanya mengapa dia memberi tahu chandra tentang lokasi nanda, apama mengatakan bahwa dia ingin tinggal dengan putrinya dan karena itu dia melakukan ini, chanakya mengatakan bahwa dia meragukan niatnya karena telah melakukan banyak kejahatan di masa lalu, chanakya memperingatkan bahwa dia akan memberinya hukuman berat jika dia tertangkap melakukan kesalahan lain, apama menerima ini.

Chanakya berpikir bahwa dia tidak akan pernah membiarkan apama di istana jika chandra tidak menjanjikannya, nandini lelah berlari dan chandra menyeka keringatnya, chandra membeli buah untuk nandini dan nandini memakannya dan menikmatinya, chandra dan nandini tertawa dan bercanda satu sama lain, chloe dan helena juga sampai di sana dan melihat nandini dan kekasih nya yang sedang makan buah, chandra juga melihat mereka dan merasa terganggu.

Chandra memberitahu nandini bahwa dia ingin memberitahunya sesuatu, chandra mengatakan bahwa ada pohon mangga di sekitar tempat ini, nandini setuju untuk pergi bersama chandra, chloe sekali lagi gagal menangkap mereka, chloe mengambil sekeranjang buah dan berjalan, chandra dan nandini sampai di pohon mangga, chandra menjatuh kan mangga dan chandra menggoda nandini, chandra dan nandini menikmati mangga bersama.

Tiba tiba ada suara petir dan Clchandra memeluk nandini yg ketakutan, mulai hujan dan chandra dan nandini berlindung di gudang, chandra memberi nandini kainnya untuk melindunginya, nandini bertanya kepada chandra mengapa dia takut pada helena, chandra mengatakan dia tidak takut pada siapapun, nandini melihat kadal dan bertanya kepada chandra apakah dia tidak takut akan hal itu, chandra menjadi sangat ketakutan dan mengatakan bahwa dia bisa melawan seekor harimau namun sangat takut dengan kadal.

Nandini menggoda chandra, chandra dan nandini berlari dan mereka Blbertemu dengan orang pedalaman dan menjadi takut, chandra dan nanda melanjutkan pertarungan pedang mereka, pertarungan sengit antara keduanya semakin kuat, akhirnya, chandra memotong kepala nanda, yang jatuh di kaki chanakya, chanakya menatap kepala nanda dengan marah, blnandini merasa gelisah di kamarnya, semua orang bersorak untuk chandra.

Moora tersenyum pada chandra, chandra mengatakan kepada chanakya bahwa kepala nanda adalah gurudakshina chanakya, chandra mengatakan bahwa kepala nanda harus tetap di jaga dan mereka harus mempersiapkan ritual terakhirnya, semua orang kaget dan chanakya mengatakan bahwa mereka harus menghormati keputusan chandra, amatya mengatakan bahwa chanakya dan chandra memainkan permainan melawan mereka dan membunuh parvatak dan nanda, malaketu bilang dia akan membalas dendam, amatya mengatakan bahwa mereka harus menunggu saat ulang tahun bindusara untuk membalas dendam.

Chandra datang menemui nandini dan dia menangis di pelukannya, chandra meminta nandini menangis dan melepaskan rasa sakitnya, chandra mengatakan kepada nandini bahwa dia datang untuk membawanya menghadiri upacara terakhir ayahnya, nandini menangis deras, semua orang berkumpul untuk pemakaman nanda dan pendeta bertanya-tanya siapa yang akan melakukan upacara terakhirnya karena anak-anaknya tidak hidup, nandini menangis mendengar ini, moora mengatakan kepada nandini bahwa dia anak perempuannya dan memintanya untuk tetap kuat.

Semua orang berbicara tentang nanda yang sangat tidak beruntung, chandra tiba-tiba mengatakan bahwa bindusara akan memberi api ke tubuh karena nanda karena dia adalah kakeknya, chandra berjalan dengan bindusara di pelukannya dan melakukan upacara terakhir untuk nanda chandra menyalakan api, setelah beberapa hari, chandra menerima surat dari nenek yang memintanya untuk menemuinya, nenek mengatakan kepada chandra bahwa nandini telah berpuasa untuknya dan dia harus pergi bersama nandini ke kuil. Chandra menolak mengatakan bahwa dia memiliki beberapa pekerjaan politik penting.

Helena senang mengetahui bahwa chandra menolak bertemu dengan nandini untuk pooja, helena berpikir bahwa nandini akan bertemu dengan pacarnya karena ketidakhadiran chandra, chloe mengatakan bahwa dia telah melihat pria kera itu berbicara dengan nandini malam sebelumnya tentang duduk bersamanya di pooja, chloe memberitahu helena bahwa mereka akan mengenakan penyamaran pelayan dan pergi mengawasi nandini dan pacarnya, helena dan chloe berdandan sebagai pembantu rumah tangga dan pergi, helena dan chloe berjalan melalui hutan dan helena merasa lelah. elena marah karena berjalan begitu banyak, nandini menunggu kedatangan chandra.

Helena dan chloe sampai di kuil dan mencari kekasih nandini, chandra yang hadir disana menyamar, nandini menegur chandra karena terlambat, nandini membuat chandra membawa barangbarang pooja yang berat, chandra melempar bunga ke atas kepala nandini dan nandini menegurnya, chandra dan nandini bersama-sama membunyikan bel candi, helena dan chloe mencoba memasuki kuil suci namun mereka di cegah penjaga yang mengatakan bahwa hanya pasangan yang bisa memasuki bait suci, pendeta mengatakan kepada nandini bahwa dia dapat melakukan pooja hanya dengan suaminya dan nandini mengungkapkan bahwa pria berwajah kera itu adalah suaminya.